I Fell The Same
“tiffany ! dengar penjelasan ku dulu!” kata siwon sambil memegang tangan tiffany
“oppa!semuanya sudah jelas ! *plak* tiffany menampar siwon
“kat kaaaat !! sudah akting kalian sudah bagus, break dulu!” kata sutradara itu menyuruh tiffany dan siwon istirahat, tiffany mendekati seohyun yang memang menunggunya syuting sedari tadi
“eonii , kau pasti bosan, maafkan aku ya..”
“tidak apa apa, kau sudah selesai?”
“sudah ayo kita pulang.” Kata tiffany sambil menarik tangan seo
“tiffany tunggu! Apa kau lapar? Bisa kita makan bersama di restaurant kimchi di depan?” kata siwon memberhentikan langkah mereka,
“jangan mau eonii ! siwon jatahku!” batin seo , seo emang suka dengan siwon , tapi mereka belum dekat, jadi usaha seo untuk dekat atau sekedar melihat saja ya dengan ikut tiffany ke lokasi syuting.
“hmm baik oppa aku ikut! Seo kau mau ikut?”kata tiffany mengajak seo
“ah tidak nanti malah mengganggu kalian saja” kata seo bohong padahal didalam hatinya sudah ingin sekali menarik tiffany pulang .
“oh baik lah sampai nanti seo ..” kata siwon dan tiffany yang segera meninggalkan dia sendiri.
“apa yang bakal mereka lakukan nanti ya? ‘tiffany sebenernya aku suka denganmu’ , ‘apa oppa ? aku juga suka denganmu’, ‘maukah kau jadi pacarku tiffany?’ ‘hmm iya oppa’, aaaaah itu tidak mungkin apa yang harus aku lakukan? Menelefon tiffany untuk pulang? Atau membuntutinya saja?” kata seo berbicara pada dirinya sendiri. “sepertinya membuntutinya lebih meyakinkan” kata seo sambil ketawa devil , ia mulai meluncurkan niatnya, seo memakai kacamata hitam , lalu mengikat rambutnya setelah itu dimasukan ke dalam topi , lalu memakai jaket coklat.
Dia mulai menyusuri jalan dekat restaurant , dari jarak segini siwon dan tiffany tidak terlihat, terpaksa ia masuk kedalam restaurant , seo duduk di dekat pintu masuk, siwon dan tiffany duduk di sebelah barat pojok, memang tempat nya agak tertutup jadi agak susah dilihat dari tempat seo , seo berpikir supaya bisa mendengar apa yang sedang dibicarakan oleh mereka berdua, seo punya ide , ia bakal mengintipnya dari kaca toilet wanita, idenya cukup buruk memang tapi yasudahlah pikirnya perlahan ia berjalan menuju ke toilet wanita , pas mau masuk ia kaget karna seorang pria sedang mengintip dari kaca toilet wanita yang bakal ia gunakan untuk mengintip siwon dan tiffany.
“permisi, ini toilet wanita tuan” kata seo sambil menepuk punggung pria tersebut,
“ssst aku sedang serius!” jawabnya singkat ,seo makin aneh dengannya “tapi tuan , bisakan di toilet pria?” mungkin pria itu kesal lalu membalikan badan
“kau.. kau .. siapa?” tanya seo gugup ,seo kaget karena pria itu memakai kacamata betmen yang harusnya di pake oleh anak kecil dibawah umur!
“kau yang siapa? Menggangguku saja!” kata pria itu marah marah
“kau siapa?!”
“kau dulu!”
“kau!”
“kau!”
“oke oke kau buka kacamatamu dan aku buka kacamataku..” kata pria itu pasrah
“asal kau tau yah itu bukan kacamata! Itu topeng betmen! Bodoh!”
“terserah kau saja! Yang penting aku bahagia! Ayo cepat buka 1..2..3” seo dan pria itu membuka penyamarannya bersamaan
“oppa kyuhyun !!” seo kaget, ternyata pria betmen bodoh ini ternyata kyuhyun suju
“seohyun?!! Sedang apa kau disini?” tanya kyu aneh
“hmm.. aku.. aku hanya ingin makan siang saja oppa, hehehe aduh tiba tiba perutku tidak enak, aku permisi dulu yah” kata seo sambil mau keluar dari toliet wanita
“seo tunggu, ini kan toilet wanita, kau mau kemana?” kata kyu aneh
“oh iya benar” kata seo yang wajahnya mulai jadi merah karna malu
“tutupi wajahmu seo! Hahaha” kata kyu bergegas keluar sambil ketawa.
“annyeong kyuhyun ! kau disini juga?!” tanya siwon
“kyuhyun bodoh! Kenapa keluar dari persembunyian?!” batin kyuhyun
“iya, aku mau makan siang he he he” kata kyuhyun sambil cengengesan
“bareng saja , aku dan tiffany tidak keberatan kok, iya kan tiffany?” kata siwon bertanya kepada tiffany
“tentu oppa..” kata tiffany sambil tersenyum
“tunggu , aku juga membawa seseorang kesini , tunggu ya” kata kyuhyun lalu masuk ke toilet wanita dengan wajah tanpa dosanya, seketika wajah siwon dan tiffany jadi tidak terkontrol
“seo ayo ikut aku!” kata kyuhyun sambil menarik tangan seo.
“ikut kemana oppa?!” tanya seo , tapi kyu tidak menjawabnya
*Seohyun PoV*
Kyuhyun oppa sangat aneh! Awas saja kalau dia mambawaku ke tempat yang aneh juga ! dia menarikku ke tempat siwon dan tiffany! Oppa ini target ku oppa!!
“oppa, aku tidak mau!” kataku sambil menggigit tangan kyuhyun oppa
“aw! Kenapa? Kau ta liat itu ada temanmu , tiffany! Tiffany lihat siapa yang aku bawa?” kata kyuhyun sambil menunjuk nunjuk ke arahku
“annyeong seo ! , aaa aku tau, kau ternyata bersama kyu oppa yah? Pantesan tadi aku ajak kau menolak hahaha” kata tiffany sambil menarik ku duduk di sebelahnya dan kyuhyun oppa duduk di sebelah lainku
“apa sih eonii” aku tertunduk malu, selaligus kesal , karna kyuhyun oppa membawaku ke target mata mata
“seo kenapa muka mu merah?” tanya kyuhyun oppa sambil senyum meledek, aku meliriknya dengan tatapan tajam lalu menginjak kakinya sekuat tenaga
“aw !” teriak kyu oppa kesakitan
“kau kenapa?” tanya siwon
“dia… aw!” aku langsung memotong pembicaraannya dengan mencubit perutnya.
Kyu oppa melihatku aneh , aku hanya membalasnya dengan senyum tanpa dosaku , aku ta peduli yang ia pikirkan, yang penting emosiku bisa dikeluarkan sepenuhnya hahaha
*kyuhyuh PoV*
Aih Apa yang barusan bocah tengil ini lakukan kepadaku? Tapi kenapa aku tidak bisa membalasnya? Sekrang apa yang aku lakukan? Aku hanya terus melihatnya saja
“kenapa kau melihat seperi itu terus kepadaku?” tanya seo
“tidak!” jawabku singkat
“ayolah kyu bersikap hangatlah pada yeoja secantik ini” goda siwon kepadaku, kau kira aku sudah mati? , jadi kau mengira aku dingin?, aku hanya sedikit bingung dengan sikap seo tadi.
Aku melirik ke arah seo yang siwon sebut ‘yeoja cantik’ , ia sedang tersenyum malu dan memang terlihat cantik kalo tersenyum seperti itu, mungkin karna siwon menyebutnya cantik, hmm.. apa setiap yeoja yang disebut cantik oleh seorang namja akan terlihat seperti itu?.
“kau terlihat cantik seo..” kataku kepadanya sambil tersenyum semanis manisnya yang aku bisa,
Bukan senyuman yang kudapatkan , ia malah melirik tajam kepadaku, pernyataan ku tadi berarti salah! Kenapa saat siwon menyebutnya cantik ia tersenyum, saat aku? Ia malah melirikku seperti itu? Hmm.. kurasa ada apa apa diantara mereka.
“kyu oppa?” tanya tiffany
“ne? Tiffany? Eh tiffany..” aku jadi salah tingkah ditanya oleh tiffany
“mau pesen apa?” tanya tiffany
“aaah tidak, aku dan seo sudah makan” jawabku, aku melirik ke arah seo dan mengedipkan mata dan kuharap bocah tengil ini akan mengerti
“mwo?” tanyanya. sudah kuduga bocah ini tidak mengerti, aaaa aku jadi ingin menjerit sekencang kencangnya!
“kurasa ada yang salah dengan matamu oppa” kata seo kemudian, tolong seo kalau sudah ta mengerti, sudah!
“ya aku tadi kelilipan, kau punya tetes mata?” kata ku berbohong
“tidak, aaa bukankah dekat sini ada klinik mata, kenapa kau tidak membelinya saja disana?” jawab seo, ini membuatku punya ide untuk bisa keluar dari sini
“kau benar, bisa kau antar aku?”
“ayolah seo kau ta mau kan namjachingu mu mempunyai mata yang buruk?” goda siwon
“aaa oppa! Dia bukan namjachinguku!” jawab seo
“ayolah seo ..” kataku sambil menarik tangannya
“sampai nanti ..” kata ku dan seo bersamaan
Aku berjalan dari restaurant tadi ke depan sebuh klinik mata, yang kupikirkan sekarang hanyalah bisa keluar dari sana dan bebas!
“ayo cepat sedikit oppa!” kata seo menariku ke dalam klinik
“seo tunggu! “
“ne?”
“sebenernya mataku tidak apa apa hehehehe” kataku sambil ketawa garing, seo melepaskan tanganku dan duduk di depan klinik itu lalu menangis
“seo kau kenapa?” tanya ku sambil mengintip dari sela sela jari tangannya, tapi dia ta menjawabnya
“seo sudah” ku mulai mengelus ngelus rambutnya
“kyu oppa! Tinggalkan aku sendiri !!” jeritnya sambil airmata terus keluar dari matanya, lalu menutupi wajahnya lagi dengan tanganya, semua orang melihat ke arahku dengan tatapan “kau jahat”
“seo , kau tau ? kita jadi bahan tontonan disini!” bisik ku
“aku tak peduli!”
“aku serius seo!”
“mwo?” seo langsung mengusap airmatanya lalu berdiri , aku buru buru menariknya ke taman dan duduk di kursi pinggir kolam ikan
Sekarang seo sudah berhenti menangis
“kenapa kau tadi menangis? Itu konyol!” kataku sambil mencubit pipinya
“aw sakit oppa!! Kau ingin tau mengapa aku menangis? Hah?” katanya sambil menarik hidungku
“eeeh , kau kira setelah kau tarik hidungku, hidungku akan tampak seperti pinokio?! Tidak bodoh! Sebenernya aku tidak mau tau kenapa kau menangis, tapi karna kau memaksa aku akan mendengarkannya hahahaha ” kataku sambil mengusapi hidungku, yang kini memerah seperti anak anak yang sedang sakit flu(?)
“siapa yang memaksamu?! Oke aku ceritakan, janji kau akan merahasiakan ini?” kata seo sambil mengacungkan jari kelingkingnya yang ukurannya begitu mini
“oke” aku membalasnya sambil melilitkan jari kelingkingku
“gomawo oppa, aku menagis karna kau berbohong!”
“mwo? Kau seperti anak kecil! Kenapa kau begitu sedih begitu aku berbohong? Bahkan ibuku saja tidak peduli”
“bukan begitu, kalau kau tidak berbohong, mungkin sekarang aku masih memandangi calon namjachingu……ops” kata seo lalu buru buru menutup mulutnya dengan tangannya
*seohyun PoV*
Apa yang baru saja aku katakan? Seo sadar dengan siapa kau sedang berbicara , kenapa aku tidak mengatakannya dengan nama “siwon” tidak dengan “calon namjachingu” aaaa itu sangat memalukan!
“sudah tidak apa apa , jujur saja!” kata kyu oppa sambil menarik tanganku supaya tidak memghalangi mulutku. Aku tidak menjawab, aku hanya memalingkan wajahku dari wajah kyu oppa
“seo? Kau suka pada siwon?” tanyanya kemudian, itu membuat muka ku memerah
“ta usah sungkan katakan saja..” bujuknya
“ne oppa, aku menyukainya..” kataku sambil menundukan kepalaku karna malu
“oh begitu, aku juga menyukai tiffany” katanya yang membuatku shock
“mwo?! Kau menyukai tiffany? Tadi kau sedang mengintip tiffany dengan siwon juga?” tanyaku, aku merasa lega karna ternyata kyu oppa menyukai tiffany!
“juga? Kau juga? Kalau begini ,kita bisa jadi partner! Ya benar jadi partner mata mata! ” katanya sambil menggoyang goyangkan tubuhku dengan muka amat gembira , kalau sudah melihat kyu oppa dengan tampang begini ,aku ingin memberinya permen lalu membawanya ke taman rekreasi hahahaha
“kau konyol oppa! Hahahaha” kyu oppa hanya ikut tertawa dibilang konyol, entah itu karna ta peduli, atau tidak serius mendengarkan hahaha
“oppa sekarang sudah malam, aku pulang duluan yah” kataku lalu pergi meninggalkan kyu oppa
“seo tunggu!” kata kyu oppa sambil lari ke arahku
“ne oppa?” kataku sambil membalikan badan
“ boleh aku antar?”
“kau tau saja yang aku mau oppa hahaha”
Aku dan kyu oppa berjalan terus melewati taman dan terus melewati parkiran
“oppa dimana kau parkir mobilmu?!” tanyaku aneh
“aku tidak membawa mobil” jawabnya enteng, tidak bawa?! Antar tadi maksudnya apa?!!!! Mening naik taksinya kalo begini! Tanpa kusadari, Aku sedang menjambak jambak rambut ga karuan
“seo apa yang lakukan?! Sepertinya ada yang salah denganmu” kau masih bertanya oppa ? ini karnamu! Aku tarik nafas panjang lalu m
enghembuskannya, sekarang aku menjadi sedikit lebih tenang
“kyuhyun oppa, bukankah tadi mau mengantarku?” kataku sambil ngelus ngelus dada
“ne”
“mobilnya mana?!! Kita jalan?!”
“tidak ada mobil, ne, lagian dorm mu dari sini juga tidak terlalu jauh” aku akhirnya pasrah dan jalan sampai ke dorm SNSD
“aku antar sampai sini saja, lagian kau beranikan kesananya?”
“tentu oppa, kau kira aku masih seperti bocah ingusan?!” kataku sambil masuk kedalam dorm lalu menuju kamar dan tidur.
*seohyun PoV end*
Keesokan harinya….
SNSD’s dorm
pagi ini para member snsd tidak ada kegiatan apapun, seohyun dan yoona sedang asik nonton kartun, sooyoung menari tidak karuan di depan tv, sunny sedang mengepang rambut sica, tae sedang memasak, hyoyeon sedang bercerita bercerita sambil nangis nangis ria bersama yuri , Cuma tiffany saja yang kala itu sudah rapi dengan pakaian olahraga
“fany-ah mau kemana kau ini? Ini masih sangat pagi “ kata sica yang hampir mau tidur lagi meskipun lagi di kepang sama sunny
“sadar sica-ah ini sudah waktunya melakukan kegiatan, aku mau jalan jalan disekitar dorm ko” jawab fany sambil mengikat tali sepatu
Kring kring hape seohyun berbunyi, seo melihat layar hape ternyata itu dari kyu oppa, seo segera mengangkat telfonnya
“yeoboseo..”
“…..”
“mwo?!” jawab seo kaget sambil melihat ke arah tiffany
“…..”
“ne, oppa” kata seo langsung mematikan sambungan
“siapa seo?” kata yoona ingin tahu
“kyuhyun oppa” jawab seo singkat sambil bergegas ke kamarnya untuk bersiap siap lalu kembali menonton kartun bersama yoona
TING TONG!
Bel berbunyi, dengan sigap sooyoung, yoona, dan seohyun berebut membuka pintu, mereka memang selalu begitu , kalo ada yg memencet bel mereka pasti berebut, mereka percaya, ‘siapapun yang paling cepat membuka pintu, lalu dihadapannya terdapat namja yang tampan, maka mereka akan segera mendapatkan jodoh yg mereka inginkan’ namun eonie eonie yg lain mana mau percaya , orang tayahul ini diciptakan oleh mereka bertiga , hahahaha
Didepan pintu sudah berdiri seorang namja berparas tampan
“aku dapat!” kata sooyoung sambil menepuk nepuk dadanya bangga
“tidak! Aku duluan!” kata seo sambil mendorong badan sooyoung
“aku!” teriak yoona
“kalian memegang dan membuka gagang pintu bersamaan , konyol!” kata taeng “kasian yg mau bertamu” lanjut taeng seperti seorang ibu yg menasehati anak anak nya yg nakal
“minhae, oppa” kata mereka bertiga sambil menundukan badan 90 derajat
“ne, ada tiffany?” tanya siwon oppa
“ne ! aku disini “ kata tiffany langsung menyerebot keluar sambil menggandeng tangan siwon oppa, otomatis seohyun langsung bete sebetebetenya, dengan segera seohyun langsung menelepon kyuhyun oppa untuk menjemputnya.
Sudah hampir sebulan kyuhyun oppa dan seohyun melakukan ini, otomatis tanpa disadari mereka menjadi semakin dekat, makan siang, lari pagi, hingga keadaan sial pun hampir selalu dilewati bersama . gagal ataupun tidak suatu mata mata mereka selalu kompak.
Sore menjelang malam, mereka mulai mengikuti siwon oppa dan tiffany lagi, dengar dengar mereka akan makan malam di suatu hotel berbintang di seoul dengan alasan ‘bertemu teman lama’
“oppa! Kita tidak bisa mengikutinya lebih dekat lagi, kita akan ketauan! Kita harus melihatnya darisini” kata seo sambil loncat loncat dari balik pagar tembok beton setinggi 2, 5 meter demi melihat target
“percumah kau loncat loncat sampai kakimu patah patah juga takan terlihat!” kata kyu oppa sambil melihat ke arah seo tajam
“gendong aku oppa!” kata seo sambil menarik narik jaket kyu oppa, yg membuat kyu oppa kaget
“mwo?!!”
“sudahlah ayo! Ini demi kepetingan masa depan kita !” akhirnya kyu oppa pasrah , ia menggendong seo di pundaknya sehingga seo bisa leluasa melihat.
“bagaimana sekarang sudah keliatan? Puas?” cibir kyuhyun oppa
“sangaaaat puas!” jawab seo sambil menggoyang goyangkan tubuh , seketika jyu menmepak kakinya mengisyaratkan untuk diam.
“aih! Mereka berpelukan ! sekarang aku benar benar kesal!”
“Lalu apa yang akan kau lakuakan seo?” tanya kyuhyun oppa santai
“piso mana piso?!” jawab seo yg membuat kyuhyun kaget lalu menurunkan seo dari pundaknya
“mwo?! Apa yang akan kau lakukan ?!! meskipun mereka bersatu kau jangan putus asa ! mati bukan jalan terbaik, dan sama sekali tidak keren! aku bisa menggantikan siwon, aku akan selalu disampingmu seo , tolong jangan lakukan ini , aku tidak mau kehilanganmu” ceramah kyuhyun panjang lebar dan sama sekali tidak bisa dimengerti
“apa yang baru saja kau katakan ? aku hanya ingin memotong dedaunan yg menghalangiku, supaya aku bisa leluasa melihat” jawab seo, wajah kyuhyun oppa langsung memerah, untung sekarang sudah malam jadi ta terlalu terlihat.
Kyuhyun oppa langsung jongkok “ ini yang kau inginkan, cepet naik ke pundak ku lagi” katnya sambil memberikan silet, silet? Kenapa ga jarum aja sekalian ? -..-
Tak lama setelah kejadian itu kyuhyun oppa melihat mobil honda accord melintas di hadapan nya , dan ia yakin kalo itu mobil milik siwon, ia melihat ke atas , seo masih serius mel;ihat target,
“aku yang salah apa seo yang salah?” batin kyuhyun oppa
“seo apakah kau yakin yang kau liat itu mereka?”
“aku tidak tau, mereka membelakangiku” dengan yakinnya kyuhyun menurunkan seo, dan bilang itu bukan mereka, seo langsung meng sms tiffany menanyakan dimana dia ,jawabnya benar saja ‘aku dijalan’
Beberapa saat mereka bengong bengongan , huajn turun , mereka mengungsi di halte bis sekitar
*seohyun PoV*
Badanku terasa sangat dingin, sedangkan aku hanya memakai celana jeans dengan kaos panjang tipis tanpa memakai jaket.
Kyuhyun oppa melihat ku dengan mengerinyitkan dahinya “kau kedinginan?” tanyanya
“tidak” kataku berbohong
“kau tampak pucat , sudah pakailah” kata kyuhyun oppa memberikan jaketnya kepadaku
~Segitu dlu Chingu~
No comments:
Post a Comment